[box] Dear Drg. Wina,
Dok, putra saya usia 4 tahun kondisi giginya sangat memprihatinkan, karena sudah geripis atas dan bawah. Apakah ini akan mengganggu tumbuh kembangnya Dok ? Sejak lepas ASI dia minum susu melalui botol, dan masih berlangsung hingga sekarang. Mohon saran. Terima kasih.
Andikarini Sumedang, Jawa Barat[/box]
[box type=”info”]
Dear Ibu Andikarini,
Karies pada anak akan membawa dampak panjang dan tidak hanya dihubungkan dengan penyakit infeksi, akan tetapi berdampak pada pertumbuhan dan perkembangannya. Jaringan keras gigi yang telah terkena karies (sampai tercapai kavitasi) merupakan proses yang ireversibel (tidak dapat kembali lagi).
Pilihan perawatannya adalah penumpatan, perawatan endodontik, atau dalam kondisi yang begitu parah adalah ekstraksi (pencabutan gigi). Karies di daerah proksimal (sela antara dua gigi susu) akan membuat kontak antara dua gigi susu tersebut hilang. Ini menyebabkan posisi gigi berubah secara horizontal akibat proses pertumbuhan dan perkembangan giginya.
Apabila pergeseran secara horizontal ini menjadi begitu ekstrimnya, bahkan sampai hancurnta mahkota gigi, maka dimensi interproksimalnya menjadi berkurang ukurannya, maka gigi tetap yang akan muncul tidak mendapat tempat yang cukup saat tumbuh.
Saran saya, sebaiknya agar karies tidak terjadi sebaiknya jangan biasakan anak minum susu botol sebagai pengantar tidur, atau menggunakan botol susu sebagai teman ‘main’, yakni membawa botol ke mana-mana dan berlama-lama di mulut. Dan ketika anak sudah berusia 2 tahun, sebaiknya pemberian susu dilakukan dengan cangkir.[/box]
No Comments
dok mau tanya, anak saya 16 month
gigi sudah 12 (8 geraham+ 4 geraham)
minggu kemaren 2 gigi depan atas tengah mulai keropos 🙁
apakah penyebabnya minum dot di saat tidur?
dan solusi nya gimana ya?
Dear Ibu Dian, karies atau gigi keropos pada gigi susu dapat disebabkan oleh berbagai hal. Salah satunya memang disebabkan oleh kebiasaan minum susu dot pada saat malam hari, karena kebiasaan ini menyebabkan terendamnya gigi dalam cairan yang merupakan tempat yang sangat ideal untuk bakteri berkembang biak dan menghasilkan asam, sehingga merusak struktur gigi pada anak. solusinya adalah pertama mengubah kebiasaan anak utuk minum susu dot pada malam hari, kemudian bersihkan mulut anak atau jaga kebersihan gigi dua kali sehari, dengan rajin menyikat gigi. Untuk perawatan pada gigi berlubang atau keropos sedapat mungkin dipertahankan dengan cara penambalan dan perawatan syaraf, karena gigi susu secara normal tanggal usia 5-7 tahun pada gigi depan (seri) dan 8-10 tahun untuk gigi belakang (geraham). Namun, jika kondisi sudah parah dapat dicabut. Penilaian ini sebaiknya dikonsultasikan dulu ke dokter gigi anda. semoga bermanfaat 🙂