• Home
  • About
    • Media
      • A Magazine
      • Anakku Majalah
      • Anakku Production
      • Alamat Anakku Media
    • Event
      • Anakku Event
      • Anakku Expo
      • Seminar Sebelumnya
    • Klinik
      • Klinik Anakku
      • Klinik Anakku Pondok Pinang
      • Klinik Anakku Bumi Serpong Damai
      • Klinik Anakku Medan
      • Jadwal Praktek di Klinik Anakku Kelapa Gading
    • Check My Child
      • Klinik Check My Child
      • Klinik Check My Child – Alamat
      • Klinik Anakku Check My Child Kayu Putih
      • Klinik Anakku Check My Child BSD City
      • Klinik Anakku Check My Child Meruya
      • Klinik Anakku Check My Child Surabaya
      • Klinik Anakku Check My Child Medan
    • Sekolah
      • Sekolah Anakku
  • Articles
    • Sehat
      • Alergi dan asma
      • Imunisasi Cegah Sakit
      • Makin Cerdas
      • Mitos dan Fakta
      • Prematur
      • Tambah Gede
      • Wah, Anakku Sakit Lagi
    • Spesial
      • ADHD, gangguan pemusatan perhatian/ hiperaktif
      • Autisme – Keterlambatan Bicara
      • Cerebral Palsy
      • Endokrinologi
      • Kejang, Kejang Demam – Epilepsi
      • Saraf Anak
    • News
      • Abstrak Majalah
      • Majalah Anakku
      • Seminar
      • Tips
    • Bunda Cerdas
      • ASI Menyusui
      • Ibu Hamil
      • New Moms
    • Cerdas
      • Gangguan Pendengaran
      • Psikologi
    • Famili
      • Ayah Sehat
      • Gigi Cantik dan Kinclong
    • Q & A
    • Hot Topic
  • Contact Us

Subscribe to Updates

Get the latest creative news from FooBar about art, design and business.

What's Hot

Vertical Garden: Pilihan Tepat Bagi Lahan Sempit

November 23, 2018

Stres pada Anak… Kenali Gejalanya!

November 22, 2018

Tip: Memilih Jas Hujan

November 20, 2018
Facebook Twitter Instagram
Facebook Twitter Instagram
Anakku.Net
  • Home
  • About
    • Media
      • A Magazine
      • Anakku Majalah
      • Anakku Production
      • Alamat Anakku Media
    • Event
      • Anakku Event
      • Anakku Expo
      • Seminar Sebelumnya
    • Klinik
      • Klinik Anakku
      • Klinik Anakku Pondok Pinang
      • Klinik Anakku Bumi Serpong Damai
      • Klinik Anakku Medan
      • Jadwal Praktek di Klinik Anakku Kelapa Gading
    • Check My Child
      • Klinik Check My Child
      • Klinik Check My Child – Alamat
      • Klinik Anakku Check My Child Kayu Putih
      • Klinik Anakku Check My Child BSD City
      • Klinik Anakku Check My Child Meruya
      • Klinik Anakku Check My Child Surabaya
      • Klinik Anakku Check My Child Medan
    • Sekolah
      • Sekolah Anakku
  • Articles
    1. Sehat
    2. Alergi dan asma
    3. Imunisasi Cegah Sakit
    4. Makin Cerdas
    5. Mitos dan Fakta
    6. Prematur
    7. Tambah Gede
    8. Wah, Anakku Sakit Lagi
    9. Spesial
    10. ADHD, gangguan pemusatan perhatian/ hiperaktif
    11. Autisme – Keterlambatan Bicara
    12. Cerebral Palsy
    13. Endokrinologi
    14. Kejang, Kejang Demam – Epilepsi
    15. Saraf Anak
    16. News
    17. Abstrak Majalah
    18. Majalah Anakku
    19. Seminar
    20. Tips
    21. Bunda Cerdas
    22. ASI Menyusui
    23. Ibu Hamil
    24. New Moms
    25. Cerdas
    26. Gangguan Pendengaran
    27. Psikologi
    28. Famili
    29. Ayah Sehat
    30. Gigi Cantik dan Kinclong
    31. Q & A
    32. Hot Topic
    33. View All

    Imunisasi dan Kampanye MR untuk Pencegahan Penyakit

    September 1, 2018

    Donna Agnesia & Darius Sinathrya: Beri Kesempatan Anak untuk Mandiri

    May 21, 2017

    Main Air Tak Selalu Negatif Lho

    November 14, 2014

    Memahami Tahapan Sosialisasi Anak

    November 13, 2014

    First Aid for Kids

    March 20, 2014

    Kebanyakan Makan Telur = Bisul ?

    March 3, 2014

    Mengontrol Asma Melalui Metode Stepwise

    January 21, 2014

    Dada Sesak Tiba-tiba

    November 20, 2013

    Imunisasi dan Kampanye MR untuk Pencegahan Penyakit

    September 1, 2018

    Apa yang Ibu Perlu Tahu : Tentang Imunisasi

    May 22, 2014

    Ber-KB Tanpa Usik Menyusui

    April 4, 2014

    Vaksinasi Penting di 3 Bulan Pertama

    March 31, 2014

    Main Air Tak Selalu Negatif Lho

    November 14, 2014

    Disleksia Di Balik Masalah Kesulitan Belajar

    October 6, 2014

    Memetakan Kecerdasan Anak

    May 20, 2014

    Sesuaikan Pola Asuh dengan Karakter Anak

    April 30, 2014

    Mitos Fakta Seputar Rambut

    June 17, 2014

    Mitos atau fakta ? : Kurang Minum Berpotensi Sakit Ginjal

    May 16, 2014

    Kunyit

    August 1, 2013

    Cegukan Pertanda Kurang Minum?

    June 25, 2013

    Update Tentang Bayi Prematur

    March 13, 2014

    Deteksi dini retinopati prematuritas

    February 10, 2014

    Meneropong Penyebab Bayi Berat Lahir Rendah

    November 30, 2012

    Keputihan Saat Hamil Sebabkan Bayi Lahir Prematur ?

    November 26, 2012

    Donna Agnesia & Darius Sinathrya: Beri Kesempatan Anak untuk Mandiri

    May 21, 2017

    Memahami Tahapan Sosialisasi Anak

    November 13, 2014

    Cara Seru Bangun Social Awareness

    November 12, 2014

    Kepribadian Anak berdasarkan Urutan Kelahiran

    October 8, 2014

    Ngemil Sehat ya Nak

    October 1, 2014

    Mencegah Influenza? Mengapa Tidak?

    September 30, 2014

    Awas Gondongan Mengintai

    September 29, 2014

    Air Putih Tidak Disarankan Bagi Bayi?

    September 24, 2014

    Mengenal PDD-NOS

    July 22, 2014

    Aktivitas Bagi Anak ADHD

    June 24, 2014

    Jika Si Sulung Autis, Apakah Adiknya Autis (Juga)?

    May 26, 2014

    Dukungan Kita Akan Sangat Berharga

    May 23, 2014

    Aktivitas Bagi Anak ADHD

    June 24, 2014

    Si Kecil Kerap Menjatuhkan Barang ?

    March 17, 2014

    Speech Delay dan Speech Disorder : Serupa tapi Tak Sama

    March 11, 2014

    Si Kecil Kerap Menggigit Kuku

    March 4, 2014

    Mengenal PDD-NOS

    July 22, 2014

    Jika Si Sulung Autis, Apakah Adiknya Autis (Juga)?

    May 26, 2014

    Dukungan Kita Akan Sangat Berharga

    May 23, 2014

    Olahraga bagi Anak Autistik Kaya Manfaat

    February 5, 2014

    Bayi dan Anak Pun Tak Luput dari Stroke

    October 10, 2013

    Bell’s palsy: kelumpuhan separuh wajah

    July 12, 2012

    Anak Anda Belum Bisa jalan?

    March 29, 2012

    Anak ‘Clumsy’, Kenali Mereka Yuk…!

    January 13, 2009

    Mitos Fakta Seputar Gula

    September 19, 2012

    Skrining lemak pada anak – Rekomendasi American Academy of Pediatrics

    August 26, 2008

    Osteoporosis dapat Menyerang Wanita Muda

    September 27, 2007

    Diabetes Muncul Saat Hamil

    September 6, 2007

    Kejang Demam atau Bukan?

    January 7, 2013

    Si Kecil Kejang ? Nggak Perlu Panik

    August 10, 2012

    Infeksi Toksoplasma Mengincar Kehamilan

    March 27, 2012

    Kejang demam

    March 23, 2012

    Mengapa Ya Si Kecil Kerap Lupa ?

    May 5, 2014

    Lebih Dekat Mengenal Gangguan Asperger

    March 27, 2014

    Kok Jalannya Jinjit ?

    January 28, 2014

    Tip: Memilih Jas Hujan

    November 20, 2018

    Alergi Tak akan Mengganggu Prestasi Si Kecil

    November 9, 2018

    Sendi Nyaman Tanpa Nyeri

    October 17, 2018

    Liputan Seminar Bidan, Surabaya 6 Oktober 2018

    October 16, 2018

    Sudah besar masih ngeces ?

    July 2, 2012

    Melamin dan bahayanya

    December 8, 2011

    Bahaya di balik kresek hitam

    December 8, 2011

    Pengaruh makanan atau minuman pada obat

    December 8, 2011

    Pemenang Kuis Film Super Didi

    April 19, 2016

    Anakku Digital

    January 15, 2015

    Edisi Juni 2014

    June 12, 2014

    Edisi Mei 2014

    May 13, 2014

    Alergi Tak akan Mengganggu Prestasi Si Kecil

    November 9, 2018

    Sendi Nyaman Tanpa Nyeri

    October 17, 2018

    Liputan Seminar Bidan, Surabaya 6 Oktober 2018

    October 16, 2018

    Sendi Nyaman Tanpa Nyeri

    October 16, 2018

    Tip: Memilih Jas Hujan

    November 20, 2018

    11 Kondisi yang Tidak Diperbolehkan Berpuasa

    May 18, 2018

    Memberi Obat pada Anak

    October 17, 2016

    6 Trik Cepat Bersihkan Kulkas

    January 15, 2016

    Sumber Makanan Pemasok ASI

    November 18, 2017

    ASI Sehatkan Saluran Cerna Si Kecil

    September 17, 2017

    Memahami Rambu Rambu Penting di Trimester Pertama

    August 10, 2017

    Ibu Hamil, Hati-hati Gunakan High Heels

    July 22, 2017

    ASI Sehatkan Saluran Cerna Si Kecil

    September 17, 2017

    Menjalin Bonding dengan Menyusui

    September 15, 2014

    Kandungan Gizi ASI

    August 15, 2014

    ASI bisa sebabkan bayi kuning ?

    June 3, 2014

    Memahami Rambu Rambu Penting di Trimester Pertama

    August 10, 2017

    Catatan Ibu: Bila Harus Sesar

    May 19, 2017

    Catatan Penting bagi Ibu Hamil yang Berpuasa

    June 12, 2016

    Mommyrexia: Tren Bumil yang Berbahaya

    July 12, 2014

    Sumber Makanan Pemasok ASI

    November 18, 2017

    Ibu Hamil, Hati-hati Gunakan High Heels

    July 22, 2017

    Lebih Dari 50% Wanita Alami Baby Blues Syndromes

    June 20, 2017

    Kapan Waktu Tepat Menyapih Si Kecil?

    May 12, 2016

    Ajari Si Kecil Atur Emosi

    November 10, 2014

    Aneka Barbeque

    October 31, 2014

    Bersaing dengan Hobi Suami

    October 30, 2014

    Pentingnya Pendidikan Seks pada Anak

    October 29, 2014

    Infeksi Telinga Tengah

    September 4, 2013

    Infeksi Telinga dan Antibiotika

    March 21, 2013

    Kapan Alat Bantu Dengar Dibutuhkan ?

    June 28, 2012

    Pemeriksaan Pendengaran pada Bayi dan Anak

    June 22, 2012

    Ajari Si Kecil Atur Emosi

    November 10, 2014

    Bersaing dengan Hobi Suami

    October 30, 2014

    Cara Bijak Menghukum Anak

    October 27, 2014

    Ajari Si Kecil Mengenal Tubuhnya Sendiri

    October 3, 2014

    Kecanduan Pornografi

    October 16, 2014

    Bermain dan Berwisata Kuliner di Pasar Terapung Lembang

    October 15, 2014

    Duh, Si Kecil Masih Ingin Tidur Sekamar

    October 14, 2014

    Curhat Boleh, Asal…..

    October 13, 2014

    Kecanduan Pornografi

    October 16, 2014

    Bermain dan Berwisata Kuliner di Pasar Terapung Lembang

    October 15, 2014

    Duh, Si Kecil Masih Ingin Tidur Sekamar

    October 14, 2014

    Serba Nasi Ala Nusantara

    June 6, 2014

    Kebiasaan Ngedot dan Efeknya Terhadap Gigi

    May 14, 2014

    Bruxism pada Anak Apa Penyebabnya ?

    February 13, 2014

    Gigi Si Kecil Berjejal

    January 6, 2014

    Perawatan Gigi Anak Autistik

    November 21, 2013

    Vertical Garden: Pilihan Tepat Bagi Lahan Sempit

    November 23, 2018

    Stres pada Anak… Kenali Gejalanya!

    November 22, 2018

    Tip: Memilih Jas Hujan

    November 20, 2018

    Apa Sebab Produksi ASI Berkurang?

    November 18, 2018

    Vertical Garden: Pilihan Tepat Bagi Lahan Sempit

    November 23, 2018

    Stres pada Anak… Kenali Gejalanya!

    November 22, 2018

    Tip: Memilih Jas Hujan

    November 20, 2018

    Apa Sebab Produksi ASI Berkurang?

    November 18, 2018

    Vertical Garden: Pilihan Tepat Bagi Lahan Sempit

    November 23, 2018

    Stres pada Anak… Kenali Gejalanya!

    November 22, 2018

    Tip: Memilih Jas Hujan

    November 20, 2018

    Apa Sebab Produksi ASI Berkurang?

    November 18, 2018
  • Contact Us
Anakku.Net
Home»Sehat»Wah, Anakku Sakit Lagi»Saat Tepat Minum Antibiotik
Wah, Anakku Sakit Lagi

Saat Tepat Minum Antibiotik

AdiministartorBy AdiministartorMarch 28, 2012No Comments5 Mins Read
Facebook Twitter LinkedIn Telegram Pinterest Tumblr Reddit Email
Share
Facebook Twitter LinkedIn Pinterest Email

Antibiotik adalah obat nomor dua paling sering digunakan setelah obat antidepresan. Namun juga paling sering disalahgunakan.
[dropcap style=”font-size: 60px; color: #83D358;”]E[/dropcap]feknya, selain merugikan buat si pasien, juga terjadi resistensi alias kuman tak mempan lagi yang akhirnya bisa berbahaya untuk kehidupan manusia.Kuman penyebab infeksi telinga tengah seperti Streptoccocus pneumoniae, Hemophilus influenza, dan Moraxella catarrhalis dikatakan banyak yang tak mempan lagi akibat pemakaian antibiotik yang berlebihan. Belum lagi pemakaian antibiotik yang bisa membunuh banyak kuman atau mahal dengan alasan tak jelas, menambah rentetan masalah akibat antibiotik.
Gunakan secara rasional
makan-obat.jpgSetiap kali kita membaca kemasan antibiotik, selalu tercantum tulisan “Harus dengan resep dokter”. Mengapa? Karena keputusan untuk menggunakan antibiotik tak sembarangan dan hanya bisa dilakukan oleh orang yang tepat. Setelah memutuskan menggunakan antibiotik, selanjutnya dipilih jenis yang paling sesuai dengan mempertimbangkan; efektivitas,
keamanan, kenyamanan, kecocokan, serta harga. Terutama untuk anak-anak, antibiotik perlu diberikan secara hati-hati karena mereka masih dalam tumbuh kembang.
Bagaimana antibiotik digunakan?
Secara umum, antibiotik digunakan untuk tiga kepentingan, yaitu terapi empiris, definitif, dan pencegahan.
Empiris
Pemberian antibiotik secara empiris biasanya merupakan terapi awal sebelum data laboratorium ada, dan ini yang paling sering dilakukan. Tentunya harus diberikan dengan banyak pertimbangan berdasarkan educated guess (dugaan berbasis pengetahuan). Jadi, dokter menyimpulkan dari gambaran penyakit tertentu yang mengarah pada kuman tertentu. Misalnya; infeksi kulit paling sering disebabkan kuman stafilokokus atau streptokokus, sedangkan
infeksi saluran kemih didominasi kuman gram negatif seperti E. coli, Enterobakter, dan golongan Proteus.
Kuman Hemophilus influenza dan morazellasering ditemukan pada radang telinga tengah dan sinusitis (radang sinus). Pemberian antibiotik secara empiris dilakukan sesuai dengan kuman terbanyak yang ada di daerah tersebut yang diperoleh dari penelitian.
Definitif
Terapi definitif dilakukan setelah kuman ditemukan lewat biakan kuman atau uji kepekaan. Antibiotik yang dipilih idealnya dapat membunuh bakteri penyebab, tepat sasaran, bisa ditoleransi pasien, dengan mempertimbangkan umur anak, keadaannya, adanya penyakit atau komplikasi, fungsi ginjal, hati, dan sebagainya. Terapi ini memang ideal namun kelemahannya adalah faktor waktu. Biakan kuman dan uji kepekaan membutuhkan waktu 3-7 hari dan ini menyulitkan terutama pada infeksi yang berat.
Terkadang dokter memberikan kombinasi dua antibiotikdengan tujuan mengobati infeksi yang belum jelas kuman penyebabnya, infeksi multipel, serta meningkatkan aktifitas obat dan untuk mencegah resistensi. Tapi cara ini tidak dianjurkan untuk pemakaian antibiotik jangka lama.
Profilaksis (pencegahan)
Pada keadaan tertentu antibiotik digunakan untuk mencegah penyakit. Biasanya digunakan pada infeksi saluran kemih berulang, pasien dengan transplantasi organ tubuh atau pasien dalam kemoterapi maupun tindakan bedah.
Untuk anak yang sakit dan datang ke praktek dokter, pengobatan antibiotik kebanyakan diberikan secara empiris. Selain karena sulit mengontrol apakah si anak akan kembali ke dokter yang sama, juga dibatasinya waktu untuk mendiagnosis penyakit.
Biasanya yang tersulit adalah menentukan penyebab virus atau bakteri terutama pada infeksi saluran napas yang
mencakup organ telinga, hidung, dan tenggorokan, serta saluran napas bawah, demikian juga infeksi saluran cerna.
Penyakit yang sering dikaitkan dengan penggunaan antibiotik.
1). Faringitis akut
Faringitis akut atau radang faring akut sebagian besar disebabkan virus, sedangkan jenis bakterinya antara lain streptokokus beta hemolitikus grup A, streptokokus grup C, kuman anaerob dan campuran berbagai kuman. Sulit membedakan apakah penyebabnya virus atau bakteri, namun kebanyakan faringitis akut akan sembuh sendiri.
Kuman streptokokus beta hemolitikus grup A bila dibiarkan dapat menyebabkan penyakit berbahaya, jadi pada kasus ini antibiotik perlu diberikan. Gejalanya; plak pada amandel anak, kelenjar getah bening leher bagian depan membengkak, tidak disertai batuk, dan suhu meningkat hingga 380C. Bila ditemukan tiga dari empat gejala tersebut, kemungkinan penyebab kuman itu mencapai 75 persen. Antibiotik yang diberikan antara lain golongan penisilin V diminum sepuluh hari atau Benzathine penicilin G disuntikkan satu kali. Pilihan
obat lain yang bisa digunakan adalah Eritromisin. Faringitis akut yang lain cukup diobati dengan obat pereda gejala (simptomatik).
2). Otitis media akut (radang telinga tengah)
Otitis media akut (OMA) sering ditemukan pada anak usia 7 bulan – 3 tahun. Penyebabnya bakteri dan virus. Biasanya didahului oleh infeksi saluran napas atas seperti batuk pilek. Gejalanya gendang telinga membenjol, ada cairan keruh di rongga telinga tengah. Kecurigaan bisa bertambah pada anak yang orangtuanya perokok, menggunakan dot atau empeng, atau dititipkan di Tempat Penitipan Anak. Gejalanya mendadak dengan keluhan sakit telinga dan keluar cairan dari telinga. Bila diperiksa, membran timpani tampak berwarna kuning atau kemerahan serta ada cairan di rongga telinga tengah.

Umumnya OMA sembuh tanpa antibiotik, namun masih banyak dokter meresepkan antibiotik. Alasan tersering adalah orangtua minta antibiotik. Banyak orangtua tidak sabar menunggu hasil terapi simptomatik dan tidak tega
melihat anaknya gelisah akibat penyakitnya.

Jika pun harus diberikan antibiotik, pilihan pertama adalah obat turunan penisilin, sefalosporin, kotrimoksazol, dan makrolid. Ada pula dokter yang menunggu hingga 2-4 hari untuk melihat perkembangan penyakitnya. Kecuali, untuk anak di bawah usia 6 bulan, antibiotik wajib diberikan meski diagnosis belum tepat benar.

3). Rinosinositis akut (radang sinus dan hidung)

Sinusitis adalah peradangan sinus hidung yang hampir selalu berawal atau dimulai dengan radang hidung (rinitis) alias pilek. Sinusitis yang disebabkan bakteri sering didahului oleh infeksi virus, tetapi dapat pula menyertai kondisi lain seperti alergi hidung, kelainan anatomi hidung, polip, daya tahan kurang, rinitis karena obat, atau ada fungsi lapisan hidung yaitu mukosiliar yang terganggu.
Kuman yang sering menyebabkan sinusitis adalah Streptoccocus pneumoniae dan Hemophilus influenza, dapat pula Morazella catarrhalis, Staphyloccocus aureus, kuman anaerob ataupun virus, jarang oleh jamur. Gejalanya mirip batuk pilek biasa disertai hidung mampet, lendir di tenggorokan, nyeri pada wajah. Diagnosisnya tidak mudah dan kuman penyebab sering berbarengan antara virus dan bakteri. Namun, cairan hidung yang kental dan keruh disertai gejala batuk pilek yang mulai menyembuh tapi menjadi berat lagi lebih mengarah pada infeksi bakterial.
4). Bagaimana pemberian antibiotik ?
Banyak kasus sembuh sendiri tanpa pemberian antibiotik. Dengan atau tanpa antibiotik, kasus rinosinusitis membaik dalam 7 -10 hari. Bila 7-11 hari belum ada perbaikan, antibiotik dapat diberikan. Pilihannya adalah penisilin, makrolid, sefalosporin, dan kotrimoksazol. Antibiotika harus diminum selama 7-14 hari tetapi ada yang
mengatakan hingga 21 hari. Obat Antihistamin dan dekongestan atau kombinasinya serta pengencer dahak masih diragukan efektivitasnya namun cukup melegakan.
5). Infeksi lain
Infeksi seperti infeksi kulit dan jaringan lunak, pneumonia atau radang paru-paru, infeksi saluran cerna, infeksi saluran kemih perlu juga mempertimbangkan apakah bakteri adalah biang keladi di balik semua itu.
Referensi :

  • Centers for disease control and prevention (CDC) media relation. Global resistance to antibiotics. From the NIH, Spetember 17, 2003.Froom J, Culpepper L, Jacobs M. Antimicrobial for acute otitis media? A review from the international primary care network. Brit Med J 1997;315:98-102
  • Steinman MA,Gonzales R, Lindr JA, Landefelt CS. Changing use of antibiotics in community-based outpatient practice. Arch Intern Med. 2003;138:525-33
antibiotika obat
Share. Facebook Twitter Pinterest LinkedIn Tumblr Email
Adiministartor
  • Website

Related Posts

Musik sebagai ‘obat’ penenang

June 2, 2017

Mengatasi Rasa Takut pada Anak

March 14, 2017

Memberi Obat pada Anak

October 17, 2016

Rasional Menggunakan Antibiotika

July 3, 2016

Meraup Manfaat Temulawak

April 2, 2016

Ngemil Sehat ya Nak

October 1, 2014

No Comments

  1. flora kilapong on October 13, 2008 2:34 pm

    Amerika Batasi Penggunaan Obat Anak
    Rabu, 08 Oktober 2008 | 18:59 WIB
    TEMPO Interaktif:- – Tekanan yang berkesinambungan dari dokter anak di Amerika Serikat berhasil menekan industri obat untuk mengumumkan bahwa obat-obat batuk dan flu anak-anak tidak dianjurkan bagi anak di bawah umur 4 tahun. Awal pekan ini beberapa produsen obat di AS mengumumkan telah mengubah saran penggunaan pada kemasan obat produksi mereka.
    Hal iu dilakukan karena AS mencatat sekitar 7.000 anak-anak di bawah usia sekolah dirawat di ruang gawat darurat karena masalah pada kulit, lesu dan mengatuk, serta ketidakseimbangan dalam berjalan.
    Seorang dokter dari komisi kesehatan kota Baltimore di negara bagian Maryland Dr. Joshua Sharfstein menyatakan tindakan itu merupakan langkah besar, walaupun sebenarnya para dokter anak di AS mengusulkan larangan obat batuk dan flu harus berlaku untuk anak hingga usia 6 tahun. Para dokter juga menyimpulkan bahwa zat anti alergi jenis antihistamin tidak baik diberikan pada anak-anak sehingga instruksi pemakaian baru yang lebih ketat mulai dicantumkan pada kemasan obat.
    Obat batuk dan flu telah diberikan selama beberapa dekade pada anak-anak di AS namun belum ada penelitian yang membuktikan tingkat efektifitas obat-obatan itu pada anak-anak.
    AP | Ronald

    Reply

Leave A Reply Cancel Reply

Facebook Twitter Instagram Pinterest
  • Home
© 2023 Anakku Media. Designed for Anakku.Net.

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.