[pullquote]Pada bulan puasa, biasanya kekhawatiran yang muncul di benak para ibu menyusui yang berpuasa adalah takut ASI yang diberikan pada bayi tidak mencukupi. Kamidia Radisti (31 tahun) ternyata punya trik yang ingin ia bagi.[/pullquote]
Siapa sangka, ibu cantik satu ini sudah memiliki tiga anak! Miss Indonesia 2007 yang energik ini membatasi kegiatannya dengan hanya menerima pekerjaan yang tidak memakan waktu. Misalnya memandu program olahraga di stasiun televisi swasta dan menjadi presenter TV acara parenting yang memang sejalan dengan passion-nya saat ini.
Disti, panggilan akrabnya, mengaku tak pernah dibatasi oleh Sang Suami, Lutfi Ubaidillah, perihal bekerja. “Sebulan setelah melahirkan Si Bungsu, aku sudah bekerja lagi walaupun tidak tiap hari, Suamiku cuma mengingatkan aku boleh bekerja asal tetap bertanggung jawab sebagai ibu,” ujar ibu dari Kaira Fidilla Kanakita (5 tahun), Raika Fidilla Kanakita (2 tahun) dan Java Biru Anaking (4 bulan).
ASI dan puasa
Pertumbuhan Sang Buah hati tidak lepas dari peran orangtua, salah satunya dengan pemberian ASI ekslusif selama enam bulan. Hal ini yang dilakukan oleh Disti. “Alhamdulillah ketiga anakku semua mendapatkan ASI yang cukup. Kaira sampai dua tahun, Raika cuma sampai tiga belas bulan. Rencananya Java mau aku susui sampai dua tahun. Semoga bisa terlaksana,” harapnya.
Menurut ibu muda yang senang tampil sportif ini, untuk sukses memberi ASI pada anak, yang pertama harus dikuatkan adalah niat. Kedua, mindset-nya harus positif dan percaya kalau ASI cukup hingga dua tahun. Berkat mindset tersebut, selama bulan puasa, Disti tetap aktif bekerja dan memberikan ASI pada buah hatinya. ”Berdasarkan pengalaman menyusui kakak-kakaknya, selama puasa alhamdulillah ASI-ku tetap lancar. Paling berat 10 hari terakhir karena tetap syuting, terkadang kondisi tubuh capek sekali. Jika sudah benar-benar tak kuat, aku memilih membatalkan, karena toh bisa diganti di bulan berikutnya,” terang aktris di film Sang Pialang ini sambil tersenyum.
Banyak cara yang dapat dilakukan untuk membuat ASI tetap berlimpah selama puasa, wanita yang hobi berolahraga ini memberi tip. “Selama puasa saat berbuka aku makan yang ringan dulu, misalnya kolak, bubur kacang ijo, dan lain-lain. Nanti setelah sholat tarawih, aku baru makan nasi komplit dengan lauk 4 sehat 5 sempurna. Baru malam jam 22.00 WIB aku nyemil sayuran, minum susu dan mengkonsumsi vitamin C. Kalau aku lagi tidak pede, takut ASI kurang, baru deh minum suplemen penambah ASI,” terang perempuan yang kerap mengajak anaknya ke lokasi syuting ini.
Pentingnya komunikasi
Mempunyai anak yang memasuki usia balita dan batita memang tak mudah. Selain sudah memasuki masa bersekolah, biasanya si anak juga sudah cerewet menanyakan banyak hal. “Kita ikuti mana yang dia suka dan tidak suka. Kebetulan anakku nggak rewel, tapi rasa ingin tahunya cukup besar. Cukup beritahu dan larang jika ada hal berbahaya yang dilakukan,” terang Disti.
Selaku seorang ibu yang cukup sibuk, Disti selalu menyempatkan waktu untuk berkomunikasi dengan buah hatinya. “Kalau kedua anakku tidak ikut aku syuting, pas break aku selalu menyempatkan diri menelpon mereka, sekadar ngobrol atau menanyakan kondisi mereka. Nah, kalau aku di rumah, total waktuku memang untuk anak-anak,” jelas Disti.
Download artikel lengkapnya di Majalah Anakku Digital :
Kurangi bahan tambahan pada makanan
Menjaga kesehatan anak sangat penting bagi Disti yang menyukai olahraga berenang ini. Agar kedua putrinya yang telah cukup besar tidak cepat sakit tenggorokan, Disti selalu mengingatkan mereka untuk makan makanan sehat.
“Di rumah aku selalu mengkordinir menu masakan apa saja untuk dikonsumsi anak-anak pada asisten rumah tangga. Selain itu, aku tidak pernah memperkenalkan cemilan yang mengandung penguat rasa (monosodium glutamate/MSG) pada anak. Jadi kalau mereka pulang dari pesta ulangtahun kawannya dan kebetulan mendapat bingkisan makanan yang mengandung MSG, mereka otomatis menyerahkan pada ibunya. Alhamdulillah anak-anakku termasuk yang jarang sakit.”
Tetap menjaga kebugaran
Memiliki banyak anak terkadang membuat wanita khawatir akan kehilangan tubuh seksi dan kecantikannya. Namun, hal tersebut tak berlaku bagi Kamidia Radisti. Di tengah kesibukannya sebagai artis, presenter cantik kelahiran 23 Februari 1984 ini rajin menjaga kebugaran dan penampilannya.
Disti tak pernah mengabaikan masalah perawatan tubuh untuk menjaga penampilan selalu terlihat cantik dan segar. Seperti apa sih caranya?
“Kalau menjaga kecantikan, aku biasanya dengan berolahraga, cukup tidur, banyak makan dan bahagia. Kalau tubuh saya sudah mulai drop, perbanyak konsumsi daging merah,” ucap Disti menutup obrolan dan siap-siap memberikan ASI pada Si Kecil.