Secara umum seorang anak berusia 3,5 tahun sudah memiliki kemampuan minimal untuk memasuki prasekolah, karena ia telah sampai pada taraf kemandirian di berbagai bidang.
1. Mandiri secara emosional
Anak usia 3,5 tahun sudah memiliki representasi obyek atau citra seseorang di dalam dirinya (inner image). Walaupun ibunya tidak tampak, dia sudah memahami bahwa ibunya tetap ada. Sebelum fase ini tercapai, anak akan beranggapan bahwa ibunya lenyap saat ibunya tak tampak dalam pandangan matanya, sehingga anak menangis mendambakan ibunya.
Meskipun demikian perubahan ini harus diperkenalkan secara bertahap. Sebagai permulaan, anak diberi kebebasan untuk dapat menemui ibunya kapanpun ia mau. Sehingga pada hari pertama masuk prasekolah anak masih boleh ditunggui ibunya (meskipun ibu berada di luar kelas).
2. Mandiri secara fisik
Membutuhkan koordinasi motorik kasar dan halus yang sudah cukup baik sesuai untuk anak usia sekitar 3,5 tahun, meliputi:
bisa makan sendiri, sudah mampu menggunakan sendok/garpu dan mengerti tata cara makan di meja makan
tidak mengompol lagi. Anak mampu mengontrol keinginan buang air besar dan kecil
dapat menjaga diri. Dengan semakin matangnya fungsi ego, anak akan memiliki orientasi terhadap dunia luar dan memahami sebab akibat. Ini akan melindungi anak dari bahaya seperti api, air, dan ketinggian.
3. Mampu bersosialisasi
Minimal anak sudah mampu memandang anak lain sebagai teman, yang bisa diajak bermain, bekerjasama, dsb. Dan berharap respon dari temannya tersebut.
4. Mampu berkomunikasi timbal balik
Anak sudah memahami makna percakapan, sehingga dapat merespon perintah yang ditujukan kepadanya. Bahasa ekspresifnya sudah baik, artinya anak sudah dapat menjawab pertanyaan yang ditujukan kepadanya, dan dapat bercerita serta menyatakan keinginannya.